mengisolasi permasalahan pada lan
-
- Peserta diklat mampu mengisolasi permasalahan perangkat jaringan
agar tidak mengganggu keseluruhan sistem2) Peserta diklat mampu
mengisolasi permasalahan perangkat jaringan dari sisi hardware3)
Peserta diklat mampu mengisolasi permasalahan perangkat jaringan dari
sisi software
- 3. Tindakan pengisolasian untuk melakukan
perbaikandalam jaringan dapat dipisahkan menjadi dua juga
yaknipengisolasian secara hardware dan secara software.Pengisolasian
permasalahan secaraHardware Tindakan pengisolasian kerusakan yang
disebabkan oleh hardware harus dilakukan dengan cara yang
terstruktur dan sistematis. Cara yang terstruktur dan sistematis
diharapkan dengan cepat dapat menemukan sumber kerusakan atau sumber
permasalahan. Tindakan pengisolasian secara terstruktur dan
sistematis dapat dilakukan sebagai berikut:
- 4. a) Tindakan
pertama (mengisolasi kerusakan pada kartu jaringan) Tindakan
pengisolasian dapat dilakukan denga cara melihat indikator pada lampu
kartu jaringan tersebut jika kartu jaringan dalam kondisi yang
atau bekerja baik maka lampu menyala dan saat tidak aktif atau rusak
maka lampu tidak menyala saat komputer telah dihidupkan dan
terhubungkan dengan jaringan komputer yang lain ataupun dengan
Hub/switch. Dapat juga dilihat pada window Control Panel >
double klik System pilih menu Device Manager.
- 5. Kartu
Jaringan• Disana dapat dilihat bahwa kartu jaringan tersebut telah
dikenal atau belum dengan melihat pada Network adapter.• Apabila sudah
dikenal maka tinggal melakukan setting konfigurasi jaringan. Apabila
kartu jaringan belum dikenal atau sudah dikenal tetapi ada tanda (!),
(?) dan tanda (X) menyatakan bahwa perlu dilakukan instalasi software
driver dari kartu jaringan tersebut.• Apabila dari kedua hal tersebut
indikator lampu yang ada kartu jaringan tetap tidak menyala saat telah
terhubungkan dengan jaringan komputer lain atau dengan Hub/switch atau
tidak dikenal oleh device manager maka perlu dilakukan penggantian
kartu jaringan karena kartu jaringan tersebut dalam kondisi yang rusak.
- 6. Keterangan Gambar:1. Konsidi sudah dikenal tetapi instalasi
software belum sempurna.2. Sudah dikenal dan Siap untuk di setting
konfigurasi jaringannya.
- 7. b) Tindakan kedua (mengisolasi
permasalahan pengkabelan dan konektor) Tindakan pengisolasian
untuk pengkabelan dan konektor terdapat perbedaan antara model
coaxial dengan konektor BNC dan pengkabelan UTP dengan
konektor RJ45 Pengisolasian untuk pengkabelan coaxial dengan
konektor BNC. Pengisolasian untuk pengkabelan jenis coaxial
lebih rumit, karena apabila terjadi jarigan yang down untuk
jaringan bertopologi Bus atau ring menggunakan kabel coaxial harus
dilakukan pengecekan satu persatu
- 8. Seperti dalam gambar
berikut untuk pengisolasian Keterangan Gambar:
1. Kabel Terbuka (open). Kondisi ini permasalahan yang
sering menyatakan bahwa telah terjadi
terjadi: putusnya kabel dalam jaringan yang
menyebabkan kabel tidak dapat
menghantarkan data. 2.
Konektor longgar (tidak terhubung).
Kondisi ini terjadi pada pada koneksi
antar kartu jaringan dengan konektor
kabel. 3. Kabel short. Kondisi ini
menyatakan bahwa telah terjadi kabel
yang hubung singkat dalam jaringan.
4. Resistor pada terminating Conector
5. Short pada pemasangan kabel
dengan plug konektor 6.
Longgar pada male connector
- 9. • Pengisolasian untuk
pengkabelan yang menggunakan kabel UTP• Pengisolasian pengkabelan pada
permasalahan jaringan yang menggunakan kabel UTP relatif lebih mudah.
Kemudahan pengisolasian kabel UTP pada jaringan dengan topologi Star
hanya komputer yang bermasalah saja yang kita tangani tanpa mengganggu
jaringan tersebut (komputer yang lainnya masih tetap bekerja normal.
- 10.
Setiap workstation (client) terpasang tersebar secara paralel dengan
menggunakan switch atau Hub sehingga apabila komputer yang kita gunakan
bermasalah maka komputer lain tidak terganggu.Seperti dalam gambar
berikut pengisolasian permasalahan yang muncul dalam jaringan komputer
dengan kabel UTP dengan topologi jaringan star
- 11. Gambar
Permasalahan pada Kabel UTPKeterangan Gambar:1. Konektor longgar (tidak
terhubung)2. Kabel short3. Kabel terbuka (open)
- 12. Perbaikan
untuk jaringan yang longgar dilakukan pengencangan pada hub/switch dan
pada kartu jaringan. Pengisolasian pada kabel yang terbuka (open) dan
kabel yang short dapat dilakukan dengan menggunakan Multimeter dengan
mengetes ujung-ujung kabelPengkabelan dengan menggunakan kabel UTP
tidak boleh disambung karena akan mempengaruhi kinerja jaringan. Kalau
sudah tidak memungkinkan lebih baik dilakukan penggantian kabel
beserta konektornya, karena konektor RJ45 hanya digunakan sekali pakai
jika sudah diCrimping maka sudah tidak dapat dipakai lagi.
- 13.
2) SOFTWAREPengisolasaian Protocol yang digunakan harus ditentukan pada
saat instalasi software Kartu jaringan. Seperti pada contoh
penggunakan protocol TCP/IP
1. Memilih add pada
configuration Network
2. Memilih protocol
3. Klik add
4. Pilih TCP/IP
5. Klik OK Gambar Langkah Pemilihan Protocol Jika
Menggunakan Model TCP/IP
- 14. KESALAHAN
PENGALAMATAN IPSetiap komputer dalam suatu jaringan merupakan
identifikasi alamat yang unik, sehingga tidak diperbolehkan ada alamat
yang samaIP Address dalam jaringan tidak diperbolehkan sama karena
merupakan identitas untuk masing-masing komputer dalam jaringan untuk
komunikasi data jika terjadi alamat yang sama maka kedua komputer
tidak dapat mengakses jaringan karena terjadi perebutan nomor alamat
tersebut
- 15. Pengisolasian yang dapat dilakukan dengan
melakukan setingulang alamat IP Address dan subnetmasknya sesuai
denganjaringan yang digunakan.
Gambar Langkah Pengisian IP Address
dan Subnet Mask
1. Pilih TCP/IP 2. Klik
Propertis 3. Pilih specify an IP
Address
- 16. Gambar Langkah Pengisian IP Address dan Subnet Mask
Harus Sesuai dengan Konfigurasi Sistem Jaringan yang
Digunakan
- 17. b) Kesalahan Identifikasi workgrupWorkgroup
merupakan kumpulan atau nama kelompok jaringan yang kita gunakan.
Isolasi yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan perubahan nama
workgroup sesuai dengan jaringan yang ada. Seperti gambar berikut
merupakan cara untuk melakukan perubahan pada workgroupComputer name
untuk memberikan nama komputer tersebut, Workgroup merupakan nama
kelompok jaringan yang kita akan masuki, Computer Description merupakan
diskripsi komputer.
- 18. Gambar Langkah PerubahanWorkgroup1. Pilih Identification2. Menu perubahan workgroup
- 19.
c) Kesalahan Service Network (file and print sharing)• Service network
(file and print sharing) yang tidak aktif bisa dikarenakan file and
print sharing yang kita hubungi sedang tidak aktif atau kita belum
melakukan sharing file and print.d) Kerusakan file program, sehingga
perlu di update.• Kerusakan file program yang menyebabkan sistem
operasi tidak bisa berjalan atau menyebabkan kartu jaringan tidak dapat
bekerja (tidak aktif)
- 20. Untuk dapat melakukan perbaikan
dalam kesalahan-kesalahan software tersebut dapat dilakukan dengan
setting ulang software sesuai dengan ketentuan dalam jaringan
tersebut.Berikut beberapa kasus yang sering disebabkan oleh sistem
operasi networking: a) Tidak bisa Login dalam jaringan Kasus tidak
bisa masuk dalam jaringan berarti client tidak dapat mengakses jaringan
secara keseluruhan. Apabila kita telah melakukan instalasi dan
konfigurasi kartu jaringan dengan sempurna maka bisa juga karena
kesalahan kita dalam memasukkan password yang salah saat kita Login ke
jaringan
- 21. b) Tidak bisa menemukan komputer lain pada
daftarnetwork neighborhood.Kasus ini sering terjadi karena sistem
windows yang kurang baik sehingga perlu melakukan refresh apabila
menutup program atau mau menjalankan program.c) Tidak bisa sharing files
atau printer.Untuk dapat melakukan sharing data dapat dengan cara masuk
ke windows explorer pilih data atau directory yang akah disharingkan
kemudian klik kanan lalu klik sharing
- 22. GAMBAR LANGKAH
MELAKUAN SHARING DATA ATAU DIRECTORYa. Pilih directory
yang akan di sharing datab. Option pilihan sharing data
- 23.
GAMBAR LANGKAH MELAKUAN SHARING PRINTERA. START SETTING PRINTERB. PILIH
PRINTER YANG AKAN DI SHARINGC. OPTION PILIHAN SHARING PRINTER
- 24.
d) Tidak bisa install network adapter.Kasus ini biasanya disebabkan
oleh sorfware kartu jaringan yang tidak sesuai dengan kartu jaringan
yang dipasang, atau pemasangan kartu jaringan yang tidak sempurna
sehingga komputer tidak dapat mengenal kartu jaringan
tersebut.Kasus-kasus tersebut lebih banyak disebabkan oleh instalasi
software dan konfigurasi yang tidak teliti. Hal tersebut menyebabkan
kesalahan- kesalahan yang menyebabkan tidak dapat mengakses jaringan.
- 25.
Pengisolasian dan pengecekan kesalahan harus dilakukan satu persatu
dengan teliti sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan pada
jaringan tersebut diantaranya pemberian nomor IP dan subnetmask pada
protocol yang digunakan, nama Workgroup dan sebagainya sehingga
didapatkan koneksi jaringan yang sempurna.
0 komentar:
Post a Comment